Empat Penyebab Nyeri Punggung Yang Harus Anda Waspadai

Kliping Bagus. Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab nyeri punggung. Pada ibu yang sedang hamil contohnya, terutama pada saat akhir masa kehamilan dimana perut sang ibu yang semakin berisi, tentunya memberi tambahan beban  yang cukup berat, yang kemudian menyebabkan nyeri punggung.

Jarang orang yang tahu bahwa mengendarai motor tipe sport pun dapat menjadi menyebab nyeri punggung. Demikian juga dengan olah raga sit-up, yang akhir-akhir ini dipertanyakan manfaatnya buat kesehatan tubuh. Dibawah ini akan dijelaskan setidaknya  empat faktor yang dapat menyebabkan nyeri punggung, silahkan disimak :

Image courtesy of Ambro at FreeDigitalPhotos.net

1. Mengendarai Motor Balap (Sport)

Peringatan untuk para biker yang suka mengandarai motor type sport, karena mengendarai jenis motor ini sangat beresiko mengalami cedera tulang belakang. Pernyataan ini seperti yang disampaikan oleh dr Lutfi Gatam, SpOT (K), FICS, dari Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) ayang dikutip detikHealth. Cedera ringan sampai berat, bisa terjadi bagi para biker motor sport.

Nyeri adalah gejala yang mengawali cedera pada punggung, akan tetapi karena ini dikelompokkan kedalam cedera ringan, beristirahat selama 2 sampai 3 hari, cukup bisa mengatasi dan menyembuhkan gejala nyeri punggung ini.

Apabila rasa sakit sering muncul dan menyebabkan rasa sakit yang teramat sangat, maka ini sudah memasuki kondisi cedera berat, untuk menyembuhkannya memerlukan tindakan operasi dan terapi yang berkelanjutan.

Dr Lutfi mengemukakan alasan, mengapa mengendarai motor sport dapat mengakibatkan cedera dan nyeri pada punggung. Dimana posisi duduk ketika kita mengedarai motor sport, tubuh kita cenderung condong kedepan, sehingga beban yang diterima oleh tulang belakang sangat berat. Oleh karena itu, mengendarai motor sport dalam jangka waktu yang lama sangat tidak disarankan. Berbeda dengan type motor yang lain, seperti motor touring yang memang dirancang untuk perjalanan jauh, posisi pengendara cenderung lebih tegap sehingga cukup aman  dan nyaman untuk berkendara yang jauh yang tentunya memerlukan waktu yang lama.

2. Gadget

Posisi duduk bersandar tetapi dengan kepala menunduk sering dilakukan oleh para pengguna gadget, sehingga dengan posisi ini punggung cenderung melengkung. Dengan posisi duduk seperti ini, maka kecenderungan untuk mengalami nyeri punggung lebih besar.

Chetan Khanna, seorang terapis okupasi dan seorang konsultan ergonomis yang berkeja di Dynamic Occupational Health mengemukakan bahwa rasa nteri yang sering kita rasakan dan muncul pada saat kita dalam posisi tertentu adalah tanda atau peringatan kepada kita supaya merubah posisi, sehingga tekanan terhadap tulang belakang tidak terfokus pada satu bagian saja, tetapi jadi seimbang

Posisi kita bergadget ria yang seringg dilakukan sambil duduk dengan mata yang tertuju ke layar, memaksa kepala kita terus menerus menunduk dalam jangka waktu yang cukup lama.Karena kecenderungan seperti itu, disarankan supaya posisi duduk kita diselingi dengan posisi berdiri selama kurang lebih setengah jam. Variasi itu dilakukan dengan gerakan-gerakan seperti senam, dengan menggerakan pinggul, mendotong tubuh kekiri dan kekanan serta mendorong bagian tubuh keatas dan kebelakang, sampai rubuh terasa rileks dan santai.

3. Sit-up

Seperti yang kita ketahui dan sering kita lakukan bahwa sit up adalah olahraga yang sering dilakukan orang yang ingin memiliki perut rata.Seiring dengan perjalanan waktu dan bukti-bukti serta penelitian ilmiah, olahraga ini mulai ditetang dan dituduh sebagai salah satu penyebab nyeri di punggung atau pinggang.

Bahkan sit up ini disebut sebagai penyebab utama cedera yang mengakibatkan nyeri pada punggung bagian bawah, seperti yang di sebutkan dalam editorial di Navytimes. Mereka menyebut bahwa bukan zamannya melakukan olahraga ini dan merekomendasikan kepada angkatan laut Amerika Serikat (AS) utuk menghilangkan dari daftar test fisik mereka.

Proses olahraga sit up menjadi penyebab nyeri punggung disebakan oleh adanya kombinasi antara tekanan tinggi dengan gerakan menekuk yang dilakukan berulang-ulang yang membebani batalan pada ruas tulang belakang, sehingga lama-lama bantalan itu menjadi bengkak, menjepit saraf dan menyebabkan nyeri pada tulang belakang.


4. Menstruasi (Datang Bulan)

Pada sebagian wanita, mentrusi yang datang setiap bulan bisa juga menjadi penyebab nyeri punggung. Akan tetapi karena nyeri punggung akibat datang bulan ini bukanlah sebuah cedera, sehingga dianggap nyeri yang ringan dan bisa dihilangkan dengan obat saja.

Wanita yang mengalami nyeri punggungpada saat menstruasi adalah wanita yang mempunyai kelainan pada organ reprodukasinya, rasa sakit yang diakibatkan oleh kelainan itu dapat disembuhkan dengan mengkonsumsi obat penghilang rasa sakit biasa seperti paracetamol.

Demikian 4 hal yang menyebabkan cedera dan mengakibatkan nyeri pada punggung. Semoga bermanfaat.

Tweet